Aku masih sendiri
Mengores gores tanah berpasir
Dengan sebatang ranting kering
Dan sebuah kabar usang dalam genggaman
Mencoba menyibak mendung yang setia menggantung
Mencari cari sebuah celah tuk bernafas
Namun tak jua sirna gundah yang ada
Dan aku masih sendiri termenung
Kutitipkan kepedihan pada daun yang luruh lemah ketanah
Yang kemudian melayang ringan tertiup angin..
Kutak ingin tahu lagi kemana akan pergi
Biar saja mengembara tak terlacak rimbanya
Puisi Galau
06.39 |
Diposting oleh
Icha Sii Blogger Malang
Puisi Galau
Aku masih sendiri
Mengores gores tanah berpasir
Dengan sebatang ranting kering
Dan sebuah kabar usang dalam genggaman
Mencoba menyibak mendung yang setia menggantung
Mencari cari sebuah celah tuk bernafas
Namun tak jua sirna gundah yang ada
Dan aku masih sendiri termenung
Kutitipkan kepedihan pada daun yang luruh lemah ketanah
Yang kemudian melayang ringan tertiup angin..
Kutak ingin tahu lagi kemana akan pergi
Biar saja mengembara tak terlacak rimbanya
Mengores gores tanah berpasir
Dengan sebatang ranting kering
Dan sebuah kabar usang dalam genggaman
Mencoba menyibak mendung yang setia menggantung
Mencari cari sebuah celah tuk bernafas
Namun tak jua sirna gundah yang ada
Dan aku masih sendiri termenung
Kutitipkan kepedihan pada daun yang luruh lemah ketanah
Yang kemudian melayang ringan tertiup angin..
Kutak ingin tahu lagi kemana akan pergi
Biar saja mengembara tak terlacak rimbanya
Diberdayakan oleh Blogger.
Popular Posts
-
Sirkuit Matematika adalah salah satu cara belajar sambil bermain yang mengasyikan dan tidak membosankan. Sirkuit Matematika ini seperti ...
-
membuatmu tersenyum membuatmu bahagia di dalam hatiku itu jauh lebih dari indah ketika aku letih dan terjatuh kau yang menyemangatiku ketika...
-
Akhir-akhir ini lagi buming banget kata-kata "GALAU".. kata-kata ini sangat mudah kita temui di berbagai macam jejaring sosial. ka...
-
1. Gambar goyang (kamera tidak stabil) Gambar yang goyang umumnya tidak dikehendaki dan bisa memusingkan pemirsa. Gambar semacam ini di...